Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tata Cara Wudhu Yang Benar Serta Doa Setelah Wudhu

tata cara wudhu yang benar

Tata Cara Wudhu Yang Benar

Wudhu adalah suatu kegiatan mensucikan anggota badan dari hadast kecil. Salah satu syarat sah shalat yaitu dengan sahnya wudhu. Oleh karena itu sangat penting memperhatikan hal-hal yang menjadikan sah atau tidaknya wudhu yang kita lakukan. 

Sahnya wudhu pertama kali dimulai dengan keadaan air yang kita gunakan dalam keadaan suci mensucikan, dapat di baca di sini macam-macam air.

Kemudian memperhatikan hal yang wajib dilakukan ketika berwudhu atau yang disebut dengan rukun wudhu. 

Rukum wudhu yaitu :
1. Niat
2. Membasuh muka dengan merata sampai batasan muka, batasan muka jika dari atas yaitu tempat tumbuhnya rambut, jika dari samping kanan dan kiri yaitu telinga, jika dari bawah yaitu bawah dagu.
Note : Niat dilakukan pada saat pertama kali air menyentuh muka atau dapat dikatakan dilakukan bersamaan dengan membasuh muka.
Niat wudhu adalah :

نَوَيْتُ الْوُضُوْءَلِرَفْعِ الْحَدَثِ الْاَصْغَرِفَرْضًالِلّٰهِ تَعَالٰى
Artinya :
“Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardu karena Allah.”

3. Membasuh kedua tangan sampai dengan siku
4. Mengusap sebagian rambut kepala
5. Membasuh kedua kaki, sampai  dengan mata kaki
6. Tertib, dilakukan berurutan.

Jika rukun wudhu yang disebutkan diatas tidak sempurna dilakukan maka wudhu tidak sah, maka harus benar-benar diperhatikan. Terutama pada niat wudhu, karena ada sebagian kaum muslimin yang salah pada letak pembacaan niat ketika wudhu.

Adapun seperti membasuh anggota badan yang lainnya termasuk ke dalam sunat wudhu (perkara sunat)

Untuk lebih lengkapnya, tata cara berwudhu dapat dilihat pada uraian di bawah ini, semua gerakan dimulai dengan yang kanan terlebih dahulu :

1. Pertama yaitu membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan sambil membaca Basmallah.

2. Mengambil air untuk dimasukkan sebagian ke dalam mulut untuk berkumur-kumur dan sebagiannya lagi dimemasukkan kedalam hidung dan dikeluarkan kembali, untuk membersihkan hidung. Disunatkan menggosok gigi dengan siwak ketika berkumur-kumur.

3. Sebagian air dimasukkan ke dalam hidung (istinsyaq)

4. Membasuh muka disertakan dengan berniat wudhu di dalam hati, niat wudhu dapat dilihat di atas. Membasuh muka di sunnahkan pada bagian kanan terlebih dahulu. Niat (dalam hati) dilakukan bersamaan ketika terkenanya air pertama kali di bagian wajah. Ketika air terasa terkena di wajah maka niatlah.

5. Membasuh kedua tangan sampai dengan siku. Disunatkan untuk melebihkan membasuh tangan melewati batas siku.

6. Membasuh sebagian rambut yang ada di kepala, minimal 3 helai rambut, untuk sempurna maka basuhlah rambut seluruhnya. Jika tidak ada rambut (botak) maka yang dibasuh adalah kepala.

7. Membasuh dua daun telinga, bagian luar (belakang) dan dalam (depan), bukan dalam rongga telinga.

8. Membasuh kedua kaki sampai dengan mata kaki. Pastikan air melewati sela-sela jari kaki dengan cara membasuh antara jari kaki dengan menggunakan kelingking tangan kiri.

Semua urutan wudhu harus dilakukan dengan tertib atau berurutan. Disunnahkan membasuh setiap anggota wudhu sebanyak 3 kali, jika lebih dari 3 kali maka hukumnya makruh karena dianggap mubazzir.

Doa Setelah Wudhu

Setelah wudhu selesai dilakukan maka menghadap ke arah kiblat untuk membaca doa setelah wudhu. Tangan diangkat ke atas dan mata melihat ke langit-langit (atas) dengan membaca :

.اَشْهَدُ اَنْ لآّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ اجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنْ عِبَا دِكَ الصَّا لِحِيْ

Artinya : "Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah dan tidak ada yang menyekutukan bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan-Nya. Ya Allah jadikanlah aku orang yang ahli taubat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan orang-orang yang shaleh" 

Posting Komentar untuk "Tata Cara Wudhu Yang Benar Serta Doa Setelah Wudhu"