Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menjadi Kaya Raya Selamanya Tanpa Pernah Rugi

Cara Menjadi Kaya Raya Selamanya Tanpa Pernah Rugi

Sangat manusiawi ketika seseorang menginginkan kehidupan yang berkecukupan, serba ada,  dan kaya. Banyak orang berfikir dan berusaha untuk menjadi orang yang kaya, menghabiskan tenaga, waktu, dan fikiran untuk menghasilkan harta yang banyak.

Ada yang berusaha untuk memperoleh kekayaan dari cara-cara yang halal, ada pula yang melakukannya dengan cara-cara yang haram. Tujuan yang ingin dicapai satu yaitu "kaya".

Kerja siang malam untuk mendapatkan kekayaan atau mendapatkan apa yang sedang diinginkan untuk diperoleh. Setelah mendapatkan apa yang diinginkan, maka akan muncul keinginan-keinginan lainnya untuk diperoleh juga. Itulah tabi'at dari manusia yang tidak bisa kita pungkiri.


Kekayaan Terbatas dan Kekayaan Tak Terbatas

Harta yang kita peroleh di dunia ini terbatas untuk bisa kita capai dan kita rasakan. Ada yang memperoleh kekayaan hingga 1500 triliun lebih, dan tercatat sebagai orang terkaya di dunia (versi forbes) yaitu Jeff Bezos, pendiri Amazon.com, namun apakah dengan kekayaan sebesar itu dia bisa merasakan seluruh kekayaannya sampai dia mati ? belum tentu. Karena ajal tidak ada yang tau, bisa saja besok mati dan harta yang dia peroleh akan dinikmati oleh orang lain.

Sebanyak apa pun harta yang kita dapatkan di dunia ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kekayaan di akhirat. Kekayaan di akhirat tidak terbatas untuk kita rasakan, yaitu selama-lamanya. Bukan seratus tahun, seribu tahun, seratus ribu tahun, tapi selama-lamanya...bayangkan !

Untuk memperoleh kekayaan di akhirat bukanlah dilakukan ketika berada di akhirat, tapi di dunia ini. Di dunia inilah kesempatan untuk mengumpulkan harta akhirat sebanyak-banyaknya dan kita nikmati tanpa batas.

Namun harta di akhirat ini ketika di dunia belumlah berwujud sesuatu yang dapat dilihat secara kasat mata, bukan seperti uang, emas, intan, berlian, mobil  dan  rumah mewah serta kekayaan-kekayaan dunia lain yang dapat dilihat dengan mata.

Harta akhirat, dikumpulkan di dunia dan dilihat serta dinikmati ketika di akhirat.  Ibarat mengumpulkan poin yang akan diakumulasikan dan diberikan balasan sesuai dengan poin yang telah dikumpulkan, ini contoh yang terjadi di kehidupan dunia dan kejadian di akhirat lebih pasti.

Ironinya, manusia pada umumnya lebih fokus pada kekayaan dunia dibandingkan dengan kekayaan akhirat. Padahal, kekayaan dunia terbatas dan kekayaan akhirat tidak terbatas.

Apa penyebab terjadinya hal ini ? Salah satunya karena kita lupa akan kehidupan akhirat, sehingga mengumpulkan kekayaan dunia dengan sangat gigih. Padahal apa yang kita kejar itulah sebenarnya yang akan kita tinggalkan.

Justru kebanyakan dari kita meninggalkan apa yang kita saat ini sedang menuju kepadanya yaitu akhirat. Tidak ada satupun manusia atau makhluk yang tidak mati dan berjumpa dengan akhirat. Lalu bagaimana nasib kita di akhirat nanti jika tidak mengumpulkan harta akhirat ketika di dunia. Bisa-bisa jadi gembel di akhirat dan bahkan lebih parah dari gembel karena siksaan.

Lantas apakah mencari harta itu dilarang dalam agama ? tentu tidak. 

Tapi yang perlu selalu kita ingat adalah ada sesuatu yang sebenarnya lebih penting dari harta di dunia ini, yaitu harta di akhirat

Cara Menjadi Kaya Raya Selamanya

Untuk menjadi kaya raya yang abadi sebenarnya sangat mudah, tanpa harus mengeluarkan modal,  tenaga, dan fikiran yang ekstra sebagaimana mengejar kaya di dunia. Hanya cukup meninggalkan larangan Allah dan menjalankan apa yang diperintah oleh-NYA.

Dari segi kalimat memang mudah, tapi ketika dalam praktek tentu tidak mudah. Karena kita berhadapan dengan musuh yaitu nafsu jahat yang ada pada diri kita dan syaitan yang senantiasa melakukan tipu daya.

Oleh karena itu, kita harus berjuang dengan keras untuk melepaskan diri dari musuh-musuh itu, layaknya berjuang untuk mendapatkan apa yang kita inginkan di dunia ini, baik dari segi harta dan sebagainya.

Dalam proses mendapatkan harta akhirat yang tiada putusnya, jalan utama yaitu menuntut ilmu agama agar mengetahui hal-hal yang dilarang dan diperintah oleh Allah SWT.

Setelah memperoleh ilmu, maka mengamalkan apa yang sudah diketahui termasuk sunnah-sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW sebagai nilai tambah.

Apa yang sudah kita amalkan, semua ditulis oleh malaikat dan akan kita terima balasannya di akhirat kelak. Namun ada sebagian orang yang tidak mendapatkan apa-apa di akhirat, padahal ketika di dunia dia banyak mengerjakan amalan. 

Kenapa bisa ? karena amalannya habis disebabkan perbuatan buruknya terhadap orang lain, mengupat, dengki atau melakukan kejahatan terhadap orang lain, sehingga amalan yang dia kerjakan diberikan pahalanya oleh Allah SWT kepada orang yang dia sakiti.

Oleh karena itu selain beramal, menjaga amalan agar tidak rusak sangatlah penting dilakukan. Ilmu yang mengajarkan untuk menjaga amalan agar tidak rusak disebut dengan ilmu Tasawuf.

Dengan terjaganya amalan yang kita lakukan sampai hari akhirat nanti maka insya Allah kita akan memperoleh kekayaan yang sebenarnya, kekayaan yang tiada batasnya.  

Semoga kita semua diberikan hidayah dan taufiq oleh Allah SWT untuk melakukan keta'atan, aamiin...









Posting Komentar untuk "Cara Menjadi Kaya Raya Selamanya Tanpa Pernah Rugi "